Pages

MATERI

Diberdayakan oleh Blogger.

Esy midwife

Esy midwife
Awal Duduk di Bangku Kuliah

About Me

Foto saya
BAngli, bali, Indonesia
Berdoa Dan kerja Keras awal Dari Keberhasilan.....

Minggu, 08 Juli 2012

leaflet DM


Apakah anda selalu merasa haus, lapar dan sering buang air kecil ?

Waspadalah !!


DIABETES MELITUS
( PENYAKIT KENCING MANIS )

    disusun oleh :
Ni Wayan Esi Karlina






Diabetes adalah kumpulan gejala yang timbul disebabkan oleh karena adanya peningkatan kadar gula (glukosa) dalam darah akibat kekurangan insulin.
APAKAH SAYA PENDERITA DIABETES ?
3 Gejala umum Diabetes :
1.     Rasa haus yang berlebihan sehingga banyak minum.
2.    Sering kencing terutama malam hari.
3.    Nafsu makn meningkat, tapi tidak menambah berat badan bahkan turun.
Kadang- kadang ada keluhan lemah badan, cepat lapar, kesemutan pada jari tangan dan kaki, gatal-gatal, penglihatan kabur, gairah seks menurun, luka sukar sembuh dan melahirkan bayi diatas 4kg.
DAPATKAH SAYA TERKENA DIABETES ?
Diabetes merupakan penyakit keturunan yang dapat muncul saat masih anak-anak maupun dewasa.
Untuk memunculkan gejala DM diperlukan faktor pencetus yaitu     :
1.     Kegemukan
2.    Pola makan yang salah (kurang protein)
3.    Proses menua
4.    Stress
5.    Hipertensi, dll
BAGAIMANA SESEORANG DAPAT DIPASTIKAN TERKENA DIABETES ?
Diagnosis Diabetes, bila :
1.     Kadar glukosa darah sewaktu 200 mg/dl atau lebih ditambah gejala khas diabetes.
2.    Glukosa darah puasa 110 mg/dl atau lebih pada dua kali pemeriksaan pada saat berbeda.
APAKAH PENYAKIT DIABETES BERBAHAYA ?
Orang yang menderita diabetes tidak dapat menggunakan glukosa dalam darah untuk tenaga / makanan bagi sel-sel tubuh, sehingga tubuh makin kurus dan lemah. Lebih dari itu, glukosa pada kadar yang tinggi dapat merusak syaraf pembuluh darah bahkan pembuluh darah jantung.
BAGAIMANA BILA PENYAKIT DIABETES DIDIAMKAN SAJA?
1. Akibat jangka pendek : koma diabetic, gejala penurunan kesadaran dan dehidrasi, koma dan akhirnya kematian.
2.Akibat jangka panjang :
• Penyakit pembuluh  darah: hipertensi, stroke.
•Penyakit jantung koroner
•Penyakit kaki diabetik
•Kebutaan (retinopati diabetik)
•Gagal ginjal nefropati diabetik)
•Penyakit saraf (neuropati diabetik)
•Mudah terkena infeksi apapun

DAPATKAH SEMUA ITU DIHINDARI ?
Tentu bisa, paling tidak kita dapat mencegah komplikasi dengan segera… Langkah-langkah yang harus dilakukan bila ada kecurigaan kita mengidap diabetes :
1.     Telusuri apakah ada keluarga/saudara kita yang menderita diabetes?
2.    Adakah gejala-gejala diabetes yang terjadi pada diri kita?
3.    Segeralah konsultasi dan periksa kadar gula darah.
4.    Jika diagnosis diabetes telah tegak segera ikuti program terapi diabetes, jangan tunda sampai terjadi komplikasi yang tidak diinginkan !
Usaha-usaha apa yang dapat kita lakukan untuk membantu dokter mengontrol diabetes kita ?
Terapi Diabetes ada 4 :
1.     Diet
2.    Olahraga
3.    Obat-obat anti diabetes
4.    Injeksi/suntikan insulin
DIET BAGI PENDERITA DIABETES MELITUS
Sekurang-kurangnya 80% penderita diabetes yang muncul sawaktu dewasa adalah penderita kegemukan. Secara umum diet bagi penderita diabetes adalah :
1.     Pangkas kalori/kurangi porsinya, sejumlah orang dapat menurunkan gula darah, secara berarti dengan menurunkan berat badan ± 5kg saja. Yang harus diingat diit yang berhasil adalah diit selamanya.
2.    Kurangi lemak, lemak akan meningkatkan kadar kolesterol yang artinya kadar buruk bagi penderita diabetes yang sudah menghadapi resiko penyakit jantung.
3.    Makanlah karbohidrat kompleks, yaitu lebih memilih padi-padian, kentang, jagung, buah-buahan dan sayuran daripada roti manis, permen, manisan, gula, coklat, sirup, dll.
4.    Ngemil diantara waktu makan, pemasukan gula secara merata sepanjang hari lebih baik daripada makan dua atau tiga kali sehari tapi langsung banyak, ini akan menghindari peningkatan kadar gula darah yang mendadak.

5.    Makanlah serat,sayur-sayuran, dll dapat menurunkan kolesterol dan mengerem glukosa masuk aliran darah.

BEROLAH RAGALAH
Keuntungan dari berolah raga yaitu :
1.   Diet + olahraga = penurunan berat badan, yang juga berarti penurunan gula darah.
2.  Latihan teratur menurunkan tekanan darah, kolesterol dan resiko penyakit jantung.
3.  Olah raga membuat insulin lebih bekerja efektif.




Read more...
separador

gonorea


GoNoRe (GO)

Apaan SicH ???

Gonore,
adalah penyakit kelamin yang disebabkan oleh kuman kecil berbentuk diplokokus, yaitu seperti biji kopi yang terbelah, dan disebut gonokokus, atau juga oleh sejenis virus yang disebut klamidia trakomatis. Terutama yang diakibatkan oleh mikro-organisme yang dikenal dengan nama neisseria gonorrhoeae.
   penyebab nya adalah bakteri Neisseria gonorrhoeae.

gambaran Klinis
Masa dari masuknya kuman hingga timbulnya gejala sangat singkat, pada pria umumnya berkisar antara 2-55 hari, kadang-kadang lebih lama. Sedangkan pada wanita sulit untuk ditentukan karena pada umumnya asimtomatik.

Tempat masuknya kuman pada pria di uretra dan dapat menimbulkan peradangan pada tempat ini atau dapat meyebar ke lokasi lain dan dapat menimbulkan komplikasi di sana. Keluhan subyektif yang dapat timbul dapat berupa rasa gatal, panas di bagian ujung saluran kemih bagian luar, kemudian disusul dengan sakit jika berkemih, sering berkemih, keluar duh tubuh kental yang berwarna putih kekuningan dari ujung uretra yang kadang-kadang disertai darah, dapat pula disertai nyeri pada waktu ereksi. Pada pemeriksaan, tampak lubang uretra bagian luar bengkak, kemerahan dan terdapat ektropion.

giMana ya geJaLanYa...
Pada pria, gejala awal biasanya timbul dalam waktu 2-7 hari setelah terinfeksi.
Gejalanya berawal sebagai rasa tidak enak pada uretra, yang beberapa jam kemudian diikuti oleh nyeri ketika berkemih dan keluarnya nanah dari penis.
Penderita sering berkemih dan merasakan desakan untuk berkemih, yang semakin memburuk ketika penyakit ini menyebar ke uretra bagian atas. Lubang penis tampak merah dan membengkak.
Pada wanita, gejala awal bisa timbul dalam waktu 7-21 hari setelah terinfeksi. Penderita wanita seringkali tidak menunjukkan gejala selama beberapa minggu atau bulan, dan diketahui menderita penyakit ini hanya setelah mitra seksualnya tertular.
Jika timbul gejala, biasanya bersifat ringan. Tetapi beberapa penderita menunjukkan gejala yang berat, seperti desakan untuk berkemih, nyeri ketika berkemih, keluarnya cairan dari vagina dan demam.
Infeksi bisa menyerang leh.

Pada pemeriksaan dengan anaskop akan tampak lendir dan cairan di dinding rektum penderita. Melakukan hubungan seksual melalui mulut (oral sex) dengan seorang penderita gonore bias menyebabkan gonore pada tenggorokan (faringitis gonokokal).  Biasanya infeksi ini tidak menimbulkan gejala, tetapi kadang menyebabkan nyeri tenggorokan dan gangguan menelan. Jika cairan yang terinfeksi mengenai mata maka bisa terjadi infeksi mata luar (konjungtivitis gonore).  Bayi baru lahir bisa terinfeksi oleh gonore dari ibunya selama proses persalinan, sehingga terjadi pembengkakan pada kedua kelopak matanya dan dari matanya keluar nanah.
Pada dewasa, bisa terjadi gejala yang sama, tetapi seringkali hanya 1 mata yang terkena.
Jika infeksi ini tidak diobati bisa terjadi kebutaan.
komplikasinya apaan yach??
Infeksi kadang menyebar melalui aliran darah ke 1 atau beberapa sendi, dimana sendi menjadi bengkak dan sangat nyeri, sehingga pergerakannya menjadi terbatas.
Infeksi melalui aliran darah juga bisa menyebabkan timbulnya bintik-bintik merah berisi nanah di kulit, demam, rasa tidak enak badan atau nyeri di beberapa sendi yang berpindah dari satu sendi ke sendi lainnya (sindroma artritis-dermatitis). Bisa terjadi infeksi jantung (endokarditis). Infeksi pembungkus hati (perihepatitis) bisa menyebabkan nyeri yang menyerupai kelainan kandung empedu.
Komplikasi yang terjadi bisa diatasi dan jarang berakibat fatal, tetapi masa penyembuhan untuk artritis atau endokarditis berlangsung lambat.


gmn cara diagnosanya yach??

PE00791_(t)[1]Diagnosis ditegakkan berdasarkan hasil pemeriksaan mikros-kopik terhadap nanah, dimana ditemukan bakteri penyebab gonore. Jika pada pemeriksaan mikroskopik tidak ditemukan bakteri, maka dilakukan pembiakan di laboratorium. Jika diduga terjadi infeksi tenggorokan atau rektum, diambil contoh dari daerah ini dan dibuat biakan.

Cara penularanNya 
Hubungan seks vaginal, anal dan oral.
ini lho cara ngobatinnya...
     Gonore biasanya diobati dengan suntikan tunggal seftriakson intramuskuler (melalui otot) atau dengan pemberian antibiotik per-oral (melalui mulut) selama 1 minggu (biasanya diberikan doksisiklin).  ika gonore telah menyebar melalui aliran darah, biasanya penderita dirawat di rumah sakit dan mendapatkan antibiotik intravena (melalui pembuluh darah, infus)
Read more...
separador

imunisasi campak


IMUNISASI
CAMPAK



DI SUSUN OLEH:
Ni Wayan Esi Karlina



Apakah Campak itu??
·         Campak adalah penyakit yang sangat menular pada masa anak-anak dan juga menyerang orang dewasa.
·         Penyebab penyakit ini adalah infeksi virus rubeola yang kemudian ditularkan lewat batuk, bersin dan tangan yang kotor oleh cairan hidung.

Apa Gejalanya??
·         Demam tinggi, paling tinggi dicapai setelah 4 hari
·         Bintik putih pada bagian dalam pipi di sebelah depan gigi premolar
·         Mata merah, berair
·         Tenggorokan sakit, pilek, batuk
·         muntah dan diare
·         Bintik yang khas muncul di belakang telinga, menyebar ke muka kemudian ke seluruh badan.

 Komplikasinya?
  • Infeksi telinga bagian tengah
  • Bronkhitis (infeksi saluran
pernafasan bagian bawah)
  • Pneumonia (infkesi paru-paru)
  • Encephalitis (radang otak)
Bagaimana mengatasi Campak??
Penyakit Campak dapat di atasi dengan Imunisasi Campak yang dapat memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit campak.
Vaksinasi 011










Kapan Harus Imunisasi Campak??
·         Pertama, pada saat anak berumur 9 bulan atau lebih, untuk menimbulkan respon kekebalan primer.
·         Campak 2 diberikan pada umur 5-7 tahun. Untuk meningkatkan kekuatan antibodi sampai pada tingkat yang tertingi Vaksin disuntikkan secara langsung di bawah kulit (subkutan).

Efek samping yang mungkin terjadi :
·         demam, ruam kulit, diare

JANGAN ANGGAP ENTENG CAMPAK
Campak hanya akan menulari sekali dalam seumur hidup. Bisa terjadi pada anak-anak yang masih kecil maupun yang sudah besar. Bila daya tahan tubuh kuat, bisa saja anak tidak terkena campak sama sekali.
BAGAIMANA CARA PENULARANNYA??
Penularan penyakit campak berlangsung sangat cepat melalui perantara udara atau semburan ludah (droplet) yang terisap lewat hidung atau mulut. Penularan terjadi pada masa fase kedua hingga 1-2 hari setelah bercak merah timbul.
TANDA-TANDA
Hari ke 1-3
·         anak batuk pilek dan panas
·         mata merah dan sakit bila kena cahaya
·         panas makin hari makin tinggi
Hari ke 3-4
·         panas agak turun
·         timbul bercak-bercak merah pada kulit, di mulai dari belakang telinga menjalar ke muka
·         mata terdapat cairan kuning kental
·         seluruh tubuh terlihat bercak-bercak
Hari ke 4-6
·         100_0483Bercak berubah menjadi kehitaman dan mulai mengering
·         kulit mengelupas secara berangsur-angsur
·         Akhirnya kulit kembali seperti semula tanpa menimbulkan bekas.
PENANGANAN NYA???
  • Bila campaknya ringan, anak cukup dirawat di rumah. Kalau campaknya berat maka harus dirawat di rumah sakit.
  • Anak campak perlu dirawat di tempat tersendiri agar tidak menularkan penyakitnya kepada yang lain.
  • Jaga kebersihan tubuh anak dengan tetap memandikannya.
  • Anak perlu beristirahat yang cukup.
DIMANA HARUS MENDAPAT IMUNISASI??
  • Departemen Kesehatan
  • Rumah Sakit
  • Puskesmas
  • Klinik / Bidan Praktek Swasta
  • Posyandu

JANGAN MENGABAIKAN   JADWAL IMUNISASI...!!!


Read more...
separador

Asfiksia





ASFIKSIA NEONATURUM 



Disusun Oleh:
Ni Wayan Esi karlina

Pendahuluan
Banyaknya masalah kesehatan yang masih terjadi dalam masyarakat menuntut perlunya peran seorang tenaga kesehatan untuk aktif dalam membantu mengatasi masalah-masalah tersebut. Namun tidak terbatas hanya pada seorang tenaga kesehatan yang terampil dan kompeten tapi masyarakat juga harus tahu kemungkinan berbagai masalah yang dapat terjadi baik bagi ibu dan bayi dalam masa persalinan. Ada beberapa kondisi yang menyebabkan kematian pada neonatus antara lain 27% kematian neonatus karena asfiksia, 29% karena bayi berat lahir rendah, dan selebihnya penyebab lain seperti gangguan minum, gangguan darah atau tetanus. Walaupun angka kejadian di tingkat nasional berkisar 3%, asfiksia perlu penanganan yang benar, kata Retayasa, agar tidak menimbulkan kecacatan bayi dan gangguan pada tumbuh kembangnya di kemudian hari, seperti lumpuh, tidak bisa mendengar, atau gangguan belajar. Tindakan untuk mengatasi asfiksia neonatorum disebut resusitasi bayi baru lahir yang bertujuan untuk mempertahankan kelangsungan hidup bayi dan membatasi gejala sisa yang mungkin muncul.

Apa itu asfiksia neonatorum ???
Asfiksia neonatorum adalah suatu keadaan bayi baru lahir yang mengalami kegagalan bernapas secara spontan dan teratur segera setelah lahir.

Faktor apa saja yang mempengaruhi asfiksia neonatorum ???
Hipoksia janin yang menyebabkan asfiksia neonatorum terjadi karena gangguan pertukaran gas transport O2 dari ibu ke janin sehingga terdapat ganguan dalam persediaan O2 dan dalam menghilangkan CO2. Gangguan ini dapat berlangsung secara menahun akibat kondisi atau kelainan pada ibu selama kehamilan, atau secara mendadak karena hal-hal yang diderita ibu dalam persalinan.
Towel (1996) mengajukan penggolongan penyebab kegagalan pernapasan paa bayi terdiri dari :
1.  Faktor ibu
a.  Hipoksia ibu
Dapat terjadi karena hipoventilasi akibat pemberian obat analgetik atau anestesi dalam, dan kondisi ini akan menimbulkan hipoksia janin dengan segala akibatnya.
b.   Gangguan aliran darah uterus
Berkurangnya aliran darah pada uterus akan menyebabkan berkurangnya aliran oksigen ke plasenta dan juga ke janin, kondisi ini sering ditemukan pada gangguan kontraksi uterus, hipotensi mendadak pada ibu karena perdarahan, hipertensi pada penyakit eklamsi dsb.

2.  Faktor plasenta
Pertukaran gas antara ibu dan janin dipengaruhi oleh luas dan kondisi plasenta, asfiksis janin dapat terjadi bila terdapat gangguan mendadak pada plasenta, misalnya perdarahan plasenta, solusio plasenta dsb.

3.  Faktor fetus
Kompresi umbilikus akan mengakibatkan terganggunya aliran darah dalam pembuluh darah umbilikus dan menghambat pertukaran gas antara ibu dan janin. Gangguan aliran darah ini dapat ditemukan pada keadaan talipusat menumbung, melilit leher, kompresi tali pusat antara jalan lahir dan janin, dll.

4.   Faktor neonatus
Depresi pusat pernapasan pada bayi baru lahir dapat terjadi karena beberapa hal yaitu pemakaian obat anestesi yang berlebihan pada ibu, trauma yang terjadi saat persalinan misalnya perdarahan intra kranial, kelainan kongenital pada bayi misalnya hernia diafragmatika, atresia atau stenosis saluran pernapasan, hipoplasia paru, dsb.

Bagaimana Ya TANDA DAN GEJALA Tetanus Neonatorum itu ?????
1.  Hipoksia
2.  RR> 60 x/mnt atau < 30 x/mnt
3.  Napas megap-megap/gasping sampai dapat terjadi henti napas
4.  Bradikardia
5.  tonus otot berkurang
6.  Warna kulit sianotik/pucat

KLASIFIKASI               
Asfiksia neonatorum diklasifikasikan sbb:
1.  “Vigorous Baby”
Skor APGAR 7-10, bayi dianggap sehat dan tidak memerlukan tindakan istimewa.


2.  “Mild Moderate asphyksia” /asphyksia sedang
Skor APGAR 4-6, pada pemeriksaan fisik akan terlihat frekuensi jantung lebih dari 100/menit, tonus otot kurang baik atau baik, sianosis, reflek iritabilitas tidak ada.

3.  Asphyksia berat
Skor APGAR 0-3, pada pemeriksaan fisik ditemukan frekuensi jantung kurang dari 100 x permenit, tonus otot buruk, sianosis berat, dan kadang-kadang pucat, reflek iritabilitas tidak ada. Pada asphyksia dengan henti jantung yaitu bunyi jantung fetus menghilang tidak lebih dari 10 menit sebelum lahir lengkap atau bunyi jantung menghilang post partum, pemeriksaan fisik sama pada asphyksia berat.

PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
1.  Analisa Gas darah
2.  Elektrolit  darah
3.  Gula darah
4.  Baby gram (RO dada)
5.  USG (kepala)

                                                       
TERAPI  Apa yang dapat dilakukan ??? 
Tindakan untuk mengatasi asfiksia neonatorum disebut resusitasi bayi baru lahir yang bertujuan untuk mempertahankan kelangsungan hidup bayi dan membatasi gejala sisa yang mungkin muncul. Tindakan resusitasi bayi baru lahir mengikuti tahapan-tahapan yang dikenal dengan ABC resusitasi :

1.  Memastikan saluran nafas terbuka :
a.     Meletakan bayi dalam posisi yang benar
b.     Menghisap mulut kemudian hidung k/p trakhea
c.     Bila perlu masukan Et untuk memastikan pernapasan terbuka

2.  Memulai pernapasan :
a.     Lakukan rangsangan taktil
b.     Bila perlu lakukan ventilasi tekanan positif

3.  Mempertahankan sirkulasi darah :
Rangsang dan pertahankan sirkulasi darah dengan cara kompresi dada atau bila perlu menggunakan obat-obatan
Cara resusitasi dibagi dalam tindakan umum dan tindakan khusus :
1. Tindakan umum
a. Bersihkan jalan nafas : kepala bayi dileakkan lebih rendah agar lendir mudah mengalir, bila perlu digunakan larinyoskop untuk membantu penghisapan lendir dari saluran nafas ayang lebih dalam.
b. Rangsang reflek pernafasan : dilakukan setelah 20 detik bayi tidak memperlihatkan bernafas dengan cara memukul kedua telapak kaki menekan tanda achiles.
c. Mempertahankan suhu tubuh.

2.  Tindakan khusus
a.  Asphyksia berat
Berikan O2 dengan tekanan positif dan intermiten melalui pipa endotrakeal. dapat dilakukan dengan tiupan udara yang telah diperkaya dengan O2. Tekanan O2 yang diberikan tidak 30 cm H 20. Bila pernafasan spontan tidak timbul lakukan message jantung dengan ibu jari yang menekan pertengahan sternum 80 –100 x/menit.

b.  Asphyksia sedang
Stimulasi agar timbul reflek pernapsan dapat dicoba, Pasang relkiek pernafasan (hisap lendir, rangsang nyeri) selama 30-60 detik. Bila gagal lakukan pernafasan kodok (Frog breathing) 1-2 menit yaitu : kepala bayi ektensi maksimal beri Oz 1-2 1/mnt melalui kateter dalam hidung, buka tutup mulut dan hidung serta gerakkan dagu ke atas-bawah secara teratur 20x/menit
c.     Penghisapan cairan lambung untuk mencegah regurgitasi.

Read more...
separador

Followers